BUKAN
PUISI UNTUK MU (......)
masa
itu akan datang
dengan
tangan yang ringan penuh sederhana
bermaksud
bersama segala tanggung jawabnya
karena
ada masanya, saat kita arungi bersama nantinya
dua
ribu sepuluh
hitungan
mundur dari angka-angkanya
namun
itu bukanlah angka kosong
kerana
angka itu telah mengikat
sluruh
isi alam jagad raya
aku
dan kau kasihku
suatu
entitas yang akan tersatukan
walau
semua akan berlalu
semoga
cintaku akan terus tumbuh
ibarat
pohon yang tumbuh menjulang
mencapai
tinggi kesempurnaanya,
mengikat
getaran
dan
kokoh oleh segala terpaan
adinda.....
hari
pertunangan itu akan segera tiba
saatnya
kita menyiapkan diri
berbenah
untuk saling mengerti dan memahami
saling
mengisi dan mencintai
bukan
membenci dan mengingkari
adinda....
bukankah
pertunangan adalah suatu fase,
suatu
anak tangga dimana akan kita lanjutkan pada pintu gerbang pernikahan
nantinya.......
semoga
kita bisa saling mengerti dan memahami
akan
sgala kekurangan dan kelebihan pada diri kita
untuk
selanjutnya membangun,
merajut
bingkai rumah tangga di atas pondasi yang tulus dan ikhlas
untuk
beribadah kepada-NYA
dan
demi mengharap RIDLO-NYA, AMIEN.....
JEMBING
SASTRO. 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar