ASUMSI PERKADERAN HMI DIMASA MENDATANG
ASUMSI POKOK
o Perkaderan
HMI pada dasarnya merupakan upaya membangun SDM dan calon-calon pemimpin umat dan bangsa, khususnya bagi masa kita di
abad XXI.
o Abad
XXI memiliki karakteristik yang berbeda dengan Abad XX sehingga menuntut respon
yang berbeda juga.
o
Perkaderan HMI saat ini masih berpijak pada
karakteristik abad XX sehingga dalam banyak hal sudah tidak up todate,
apalagi berharap bisa one step infront of others.
Era Informasi ; Era
Anti Terorisme;
Siapa yg menguasai Tuntutan
menampilkan
Informasi akan Islam
sebagai rahmatan
Menguasai dunia Lil
‘alamin sehingga dapat
terhindar
dari stigma teroris
Era Asia ; Era
Globalisasi ;
Peluang maju yg sangat Kapitalisme
global yang
besar bagi bangsa2 asia, mengancam
keseimbangan
Akibatnya kompetisi diantara ekonomi
global; budaya global
Negara2 Asia semakin ketat yang
banyak menimbulkan
Problem
sosial dan kultural
Apa Itu Globalisasi?
MNCs, Mutual Funds, Currency and Bond Traders, Bond-Rating Agencies
o Thomas
L. Friedman dalam bukunya The World is Flat, mengetengahkan tentang 3
gelombang (sejarah) globalisasi, yakni:
1. 1497-1800,
Gelombang 1.0, negara sebagai driving force.
2. 1800-2000,
Gelombang 2.0, multinational company sebagai driving force.
3. 2000-Seterusnya,
Gelombang 3.0, individu sebagai driving force.
Karakteristik Globalisasi
o Arus
informasi dan komunikasi mengalir tanpa batas
o Modal
mengalir dengan prinsip “capital has no flags”
o Otoritas
negara melemah.
o Akumulasi
kapital oleh kapitalis semakin ekspansif.
o Kesenjangan
ekonomi meningkat
(utara-selatan, barat-timur)
o Penyebaran
empat isu seksi: yakni demokrasi, HAM, Lingkungan, dan Anti Teroris.
o Transformasi
besar-besaran pada struktur dan kultur masyarakat.
Konsekuensi Globalisasi
Terhadap Organisasi Abad XXI
Terhadap Organisasi Abad XXI
o
Organisasi/perusahaan dituntut untuk responsif,
cepat bereaksi, dan cost-effective. So, organisasi/perusahaan dituntut
untuk melakukan downsizing (perampingan personalia) dan merombak
strukturnya menjadi ‘flat organization’.
o Tenaga
kerja/organisatoris yang dibutuhkan adalah tenaga kerja/organisatoris yang knowledge-intensive
atau knowledge-worker. Human capital menjadi lebih penting dari
“mesin”.
o Pemberdayaan
tenaga kerja/organisatoris di frontline sangat penting.
o Tenaga
kerja/organisatoris cenderung tak dapat diatur sehingga pola komando tidak lagi
relevan.
Kualitas SDM Indonesia Dan
Trend (Training) Pengembangan SDM
Trend (Training) Pengembangan SDM
Tampilnya tiga kategori
Utama kecerdasan : IQ,
EQ. dan SQ. Manusia
paling sukses adalah yang
unggul dalam ketiganya.
Kunci Sukses
Pengkaderan
o Visi
: Membangun SDM dan Pemimpin Abad XXI yang memiliki 5 kualitas insan cita.
o Konsisten
dengan Sistem dan Disiplin dengan Proses/Tahapan.
o Senantiasa
up to date, Kreatif dan Inovatif terhadap perkembangan lingkungan dan
iptek.
o Regenerasi
yang normal; sistem promosi dan sanksi yang proporsional.
o Membangun
figur teladan sebagai cerminan keberhasilan proses perkaderan.
o Jadilah
learning people dan learning organization yang senantiasa haus
ilmu dan pembelajaran.
o Prioritaskan
rekrut yang berkualitas/potensial karena mereka adalah magnet yang akan menarik
yang lainnya.
o Baca
basic needs dan basic interests mahasiswa, umat, dan bangsa.
o Kukuhkan
dalam hati suatu niatan bahwa apa yang dilakukan semata dalam rangka beribadah
dan mengharapkan ridha Allah SWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar