Kami masih berjuang dilapak kaki lima
(Bersama Bapak Pejuang Kaki Lima Indonesia dr. Ali Mahsun, M.Biomed)
Tuan tuan semua,
Kami tau kalau nasib kami terus kalian kebiri
Kami pewaris sah negeri yang terus dianggap menjijikkan dimata kalian
Lapak kaki lima dari jaman kemerdekaan yang telah menjadi benteng perlindungan para pejuang
Kalian masih anggap kami seperti sampah yang seenaknya digusur gusur
Dan diperas peras keringat kami,
sedang kami tidak pernah diberi perlindungan sedikitpun untuk berdagang
Tuan tuan sekalian
Kalian gusur lapak kami itu tak apa
Kalian peras kami itupun tak apa
Kami rela jika itu untuk kedaulatan negeri yang kita cintai ini
NKRI merah putih
Namun apa yang kalian lakukan pada kami hari ini
Kalian kasih lapak kami pada para cukong
Para mafia yang terus menghisap darah dan kemudian bawa lari keluar negeri
Kalian jerat kami, lapak kami berubah manjadi mart mart yang bisa menyogokmu
Kalian bunuh kami dengan ritel ritel yang menjamur diseluruh pelosok negeri ini.
Tuan tuan sekalian..
Kami ikhlas darah kami bercucuran demi kedaulatan ekonomi bangsa ini
Dan tidak akan pernah sangsi jika itu untuk mengusir penjajah yang merusak kedaulatan
Mengusir VOC gaya baru
Kami siap untuk tidak makan demi kokohnya negeri ini
Namun kalian pecundangi kami
Kalian khianati nasib kami
Kalian buka seluas luasnya pintu izin para pengusaha rakus
Izin mereka dipermudah, kalian manis manis ngopi di istana
Sedang kami, kalian gusur gusur
Kalian masih menganggap kami ini kotoran kota yang yang harus diberangus
Padahal kami tak pernah meminta minta
Tak pernah memelas untuk kalian kasihani
Ada apa kalian tuan tuan semua
Masih tertutupkah mata hati kalian atas nasib 25 juta rakyatmu
Dan putra putri PKL yang berlipat jumlahnya
Dan merekalah patriot sesungguhnya tuan
Jangan kalian ingkari perjuangan kami dilapak kaki lima
Kerna kami yang masih tetap berdaulat saat negeri ini tak berdaya oleh krisis
Tak berdaya akibat ulah para maling dan koruptor
Kami tetap berdaulat demi kedaulatan ekonomi bangsa ini.
Karya Ahlan El-faz
Rumah Perjuangan PKL Cempaka Putih 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar